Apple,
Inc. (sebelumnya bernama Apple
Computer, Inc.) adalah sebuah perusahaan yang terletak di daerah Silicon
Valley, Cupertino, California, yang bergerak dalam bidang teknologi
komputer.
Apple
membantu bermulanya revolusi komputer pribadi pada tahun 1970-an dengan
produknya Apple II dan memajukannya sejak tahun 1980-an hingga sekarang dengan
Macintosh. Apple terkenal akan perangkat keras ciptaannya, seperti iMac,
Macbook, perangkat pemutar lagu iPod, dan telepon genggam iPhone.
Beberapa
perangkat lunak ciptaanya pun mampu bersaing di bidang kreatif seperti
penyunting video Final Cut Pro, penyunting suara Logic Pro dan pemutar lagu
iTunes yang sekaligus berfungsi sebagai toko lagu online.
Dan taukah siapa pendiri Apple,Inc?
Dia adalah Steve Jobs.
Berikut fakta-fakta unik tentang
Steve Jobs
1. Steve Jobs Adalah Orang Syria
Anda tidak mengira 'kan? Steve diadopsi ketika bayi. Ayah kandungnya seorang dosen FISIP di Syria. Ibunya adalah salah satu mahasiswa sang ayah. Steve diserahkan untuk diadopsi supaya ibunya bisa lulus kuliah dan karena orang tuanya tidak menikah. Mereka kemudian menikah dan memiliki anak perempuan yang kemudian menjadi dosen dan penulis novel terkenal. Steve dan adiknya bertemu saat dewasa.
2. Steve Jobs Hanya Lulusan SMA
Steve diangkat anak oleh Paul dan Clara. Calon orang tua angkatnya berbohong mengenai pendidikan mereka. Belakangan diketahui bahwa ibu angkatnya tidak pernah lulus kuliah dan ayahnya DO dari SMA. Namun dengan berbagai cara, akhirnya mereka berhasil menyekolahkan Steve hingga kuliah.
3. Steve Jobs Drop Out Dari Kampus
Jobs kuliah di Reed College di Portland dan keluar enam bulan kemudian. Yang menarik adalah, Jobs tetap menghadiri kelas yang dianggapnya menarik selama 18 bulan setelah keluar. Termasuk kelas kaligrafi.
4. Steve Jobs Pernah Menjadi Hippie
Setelah DO dari kampus dan magang selama musim panas di Atari, Jobs berkelana backpacking ke India. Di sanalah Jobs pindah ke agama Budha, mencukur botak kepalanya dan bereksperimen dengan LSD. Jobs mengklaim saat itulah momen terpenting dalam hidupnya.
Steve diangkat anak oleh Paul dan Clara. Calon orang tua angkatnya berbohong mengenai pendidikan mereka. Belakangan diketahui bahwa ibu angkatnya tidak pernah lulus kuliah dan ayahnya DO dari SMA. Namun dengan berbagai cara, akhirnya mereka berhasil menyekolahkan Steve hingga kuliah.
3. Steve Jobs Drop Out Dari Kampus
Jobs kuliah di Reed College di Portland dan keluar enam bulan kemudian. Yang menarik adalah, Jobs tetap menghadiri kelas yang dianggapnya menarik selama 18 bulan setelah keluar. Termasuk kelas kaligrafi.
4. Steve Jobs Pernah Menjadi Hippie
Setelah DO dari kampus dan magang selama musim panas di Atari, Jobs berkelana backpacking ke India. Di sanalah Jobs pindah ke agama Budha, mencukur botak kepalanya dan bereksperimen dengan LSD. Jobs mengklaim saat itulah momen terpenting dalam hidupnya.
5. Steve Jobs Mengklaim Nama Apple : A = Apple and Also, Money
Steve Jobs bersama Steve Wozniak dan Ronald Wayne dari Atari mendirikan Apple Computer, Inc tanggal 1 April 1976. Ini fakta yang menyedihkan: Wayne menjual 10% sahamnya seharga $800. Padahal harga sahamnya saat ini mencapai $22 milyar.
6. Steve Jobs Mendirikan Apple Tahun 1984
Di tahun 1984, Apple membuat iklan untuk Super Bowl. Awalnya Wozniak membenci iklan tersebut, bahkan dia rela mengeluarkan biaya supaya iklan tersebut tidak tayang. Namun Jobs tetap ingin menayangkannya. Akhirnya iklan tetap berjalan, dan sayangnya mereka tetap rugi.
7. Steve Jobs Pernah Dipecat
Pada usia 30 tahun, Jobs dipecat oleh para komisaris dari perusahaan yang didirikannya sendiri. Berkat pemecatannya tersebut, Jobs mendirikan perusahaan baru, NeXT, yang fokus pada komputer untuk perkuliahan dan bisnis. Meskipun usaha tersebut gagal, dia berhasil menciptakan sistem operasi modern. Gara-gara hal itu, Apple membeli sistem operasi tersebut dan meminta Jobs kembali ke Apple.
Steve Jobs bersama Steve Wozniak dan Ronald Wayne dari Atari mendirikan Apple Computer, Inc tanggal 1 April 1976. Ini fakta yang menyedihkan: Wayne menjual 10% sahamnya seharga $800. Padahal harga sahamnya saat ini mencapai $22 milyar.
6. Steve Jobs Mendirikan Apple Tahun 1984
Di tahun 1984, Apple membuat iklan untuk Super Bowl. Awalnya Wozniak membenci iklan tersebut, bahkan dia rela mengeluarkan biaya supaya iklan tersebut tidak tayang. Namun Jobs tetap ingin menayangkannya. Akhirnya iklan tetap berjalan, dan sayangnya mereka tetap rugi.
7. Steve Jobs Pernah Dipecat
Pada usia 30 tahun, Jobs dipecat oleh para komisaris dari perusahaan yang didirikannya sendiri. Berkat pemecatannya tersebut, Jobs mendirikan perusahaan baru, NeXT, yang fokus pada komputer untuk perkuliahan dan bisnis. Meskipun usaha tersebut gagal, dia berhasil menciptakan sistem operasi modern. Gara-gara hal itu, Apple membeli sistem operasi tersebut dan meminta Jobs kembali ke Apple.
8. Jobs Dirikan Pixar
Jobs membeli Pixar pada tahun 1986 ketika namanya dulu masih membosankan: Graphics Group. Saat itu Pixar bahkan bukan studio animasi, melainkan penjual perangkat keras grafik untuk rumah sakit. Tahun 1990, Jobs menjual divisi perangkat keras tersebut dan fokus kepada animasi. Dua tahun kemudian Pixar bekerja sama dengan Disney dan membuat 3 film dan meledak!
Gaji Anda Mungkin Lebih Besar dari Steve Jobs.
Jobs hanya dibayar 1 dolar setahun dari Apple
tapi dia juga memiliki 130 juta saham Disney dimana dividennya sekitar $50 juta
per tahun. Jobs tidak makan daging, kecuali ikan. Steve ternyata menjadikan The
Beatles sebagai inspirasinya dalam berbisnis. "The Beatles saling
menyeimbangkan satu sama lain", begitu menurut Steve. Hal hebat dilakukan
oleh tim, bukan satu orang saja.Jobs membeli Pixar pada tahun 1986 ketika namanya dulu masih membosankan: Graphics Group. Saat itu Pixar bahkan bukan studio animasi, melainkan penjual perangkat keras grafik untuk rumah sakit. Tahun 1990, Jobs menjual divisi perangkat keras tersebut dan fokus kepada animasi. Dua tahun kemudian Pixar bekerja sama dengan Disney dan membuat 3 film dan meledak!
Gaji Anda Mungkin Lebih Besar dari Steve Jobs.
Tahun 2008, Jobs dan Apple pernah dituntut untuk penipuan karena masalah saham. Fortune Magazine menjulukinya CEO dekade ini, karena hingga saat ini belum pernah ada orang yang bias menggantikannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar